BUSINESS MATCHING TENANT INCUBIE IPB

Pusat Inkubator Bisnis dan Pengembangan Kewirausahaan LPPM IPB (incuBie) menyelenggarakan acara Business Matching di Hotel Permata (Selasa, 23 Oktober 2018). Business matching ini adalah salah satu kegiatan dari Program Pengembangan Kelembagaan Inkubator Bisnis Teknologi (LIBT) dari Kementerian Ristek Dikti melalui Direktorat  Kawasan Sains dan Teknologi dan Lembaga Penunjang Lainnya.  Program Pengembangan LIBT bertujuan untuk menguatkan lembaga inkubator bisnis dalam menjalankan tugas pokok dengan fungsi untuk mendukung pengembangan Science Technology Park (STP) sebagaimana tertuang dalam Perpres No 106 tahun 2017 tentang Kawasan Sains dan Teknologi.  Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa untuk mendukung hilirisasi penelitian di perguruan tinggi, Kementerian Ristek Dikti telah menginisiasi berbagai program diantaranya adalah pengembangan Pusat Unggulan Iptek (PUI), science and technology park (STP), pemberian hibah penciptaan Pengusaha Pemula Berbasis Teknologi (PPBT), serta pengembangan unit transfer teknologi dan inkubasi bisnis.  Hadir dalam acara ini adalah Prof. Erika Laconi selaku Wakil Rektor Bidang Inovasi, Bisnis dan Kewirausahaan, Sekretaris LPPM Prof. Faiz Syuaeib, Ibu Tiara dari Ristek Dikti, Ir. Asril Fitri Syamas, M.Sc. selaku pendamping dan juga Ketua AIBI, para calon mitra baik dari lembaga permodalan maupun calon buyer dan investor, dan para tenant dari 22 perusahaan pemula binaan incuBie.

Kepala incuBie Dr.Ir. Rokhani Hasbullah, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa program pengembangan LIBT ini bagi icuBie IPB merupakan yang kedua kalinya. Pada program LIBT tahun lalu (2017) kegiatan yang dilaksanakan oleh IncuBie mencakup penyusunan business plan inkubator, SOP operasional inkubasi, model bisnis inkubator, action plan inkubator, business matching, dan pelatihan internasional. “Program pengembangan LIBT tahun ini mencakup business matching, capacity building untuk tenant dan capacity building untuk pengelola inkubator”, papar Rokhani.

Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor IV Bidang Inovasi, Bisnis dan Kewirausahaan, Prof.Dr. Erika B. Laconi, MS.  Dalam sambutannya, Prof. Erika mengemukakan bahwa IPB telah dan sedang menjalankan program hilirisasi hasil penelitian baik melalui koordinasi LPPM maupun WR4 bidang inovasi, bisnis dan kewirausahaan.  “IPB memiliki Pusat Unggulan, Inkubator Bisnis dan juga Science & Technology Park sebagai wadah untuk akselarasi hilirisasi hasil riset di IPB”, demikian paparnya.

Inkubator Bisnis adalah suatu lembaga intermediasi yang melakukan proses inkubasi terhadap Peserta Inkubasi (Tenant). Hal ini tertuang dalam Perpres No 27 tahun 2013 tentang Pengembangan Inkubator Wirausaha. Layanan yang diberikan inkubator kepada para tenant mencakup pendampingan dalam menyusun business plan termasuk business modelnya, strategic plan, manufacturing plan, dan  marketing plan, fasilitasi permodalan, mengembangkan jaringan (networking) dan layanan internasionalisasi. Sejak berdirinya pada tahun 1994, hingga saat ini incuBie telah menginkubasi sebanyak 217 tenant terdiri dari tenant inwall sebanyak 52 tenant dan tenant outwall sebanyak 165 tenant. Bidang usaha tenant bervariasi meliputi bidang pangan, obat dan kosmetika, industri kreatif, manufaktur dan material maju. Masa inkubasi selama 3 tahun dengan tingkat keberhasilan tenant mencapai 83 persen.  Kriteria kelulusan tenant meliputi perolehan omzet,  peningkatan kapasitas produksi, legalitas usaha dan legalitas produk, penambahan jumlah karyawan dan perluasan wilayah pemasaran. Sejak tahun 2012, tenant incuBie selalu berhasil lolos dan didanai dalam program IBT/TBIC maupun program PPBT.

Business matching adalah proses peminangan antara dua pihak yaitu tenant dan calon mitranya melalui suatu lembaga (inkubator bisnis) berdasarkan pesanan (customized) dari tenant untuk memperlancar pemasaran dan memfasilitasi permodalan. Business matching yang diselenggarakan pada hari ini bertujuan untuk mempertemukan dan menjembatani para tenant (binaan) perusahaan pemula berbasis teknologi (PPBT) yang membutuhkan modal atau pasar atau teknologi untuk pengembangan usahanya dengan pihak investor/akselerator/calon buyer atau mitra lainnya.  Pada kesempatan ini incuBie sebagai lembaga inkubator bisnis menghadirkan sekitar 22 tenant pengusaha pemula dan para mitra baik dari lembaga permodalan maupun calon buyer ataupun investor. Kami berharap dari acara business matching ini akan menghasilkan pertemuan-pertemuan lanjutan antara tenant dengan mitra sehingga terjadi kesepakatan untuk bekerjasama baik dalam hal permodalan, pemasaran maupun penerapan teknologi bagi para tenant.

Pada acara Business matching tersebut, para tenant memaparkan Business Pitching selama 5 menit, kemudian beraudiensi dengan para calon mitra. 

Semoga melalui acara Business Matching ini akan terjalin kemitraan usaha yang akan mengantarkan start-up inovatif ini dapat tumbuh dan berkembang menjadi  perusahaan kelas menengah dan menjadi perusahaan/industri Unicorn.  [incuBie]

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *